Hidup itu tidak selamanya,jadikan hidupmu berarti untuk orang lain

Hidup itu tidak selamanya,jadikan hidupmu berarti untuk orang lain

Sabtu, 14 Februari 2009

CAHAYA BULAN

Akhirnya semua akan tiba pada suatu hari yang biasa
Pada suatu ketika yang telah lama kita ketahui
Apakah kau masih seperti dahulu
Memintaku minum susu dan tidur yang lelap
Sambil membenarkan letak leher kemejaku
Kabut tipis pun turun pelan-pelan dilembah kasih
Lembah Mandalawangi
Kau dan aku tegak berdiri melihat hutan-hutan yang menjadi suram
Meresapi belaian angin yang menjadi dingin
Apakah engkau masih membelaiku semesra dahulu
Ketika kudekap kau dekaplah lebih mesra, lebih dekat
Apakah engkau masih akan berkata
Dengar detak jantungku
Kita begitu berbeda dalam semua kecuali dalam cinta

(sebuah puisi cahaya bulan dalam film GIE)
ini yang membuat kerinduan ku pada alam apakah bisa kembali seperti semula
hingga tak da orang lagi yang merusak agar tetap indah tuk selamanya

1 komentar: